Literasi SMA Fullday Al-Muhajirin

Selamat di platform Gerakan Literasi Winaya (GERILYA) SMA Fullday Al-Muhajirin

BAHAYA ROKOK BAGI KESEHATAN


Nama : Laila Nur Hasanah 

Kelas : XI Nasa’i

Rokok merupakan Tembakau kering yang digulung dan mengandung berbagai zat  kimia Merokok adalah membakar tembakau yang kemudian dihisap asapnya, baik  menggunakan rokok maupun menggunakan pipa. Merokok menjadi kebiasaan yang sangat  umum dan meluas di masyarakat. Meskipun telah terbukti dapat menyebabkan munculnya  berbagai kondisi patologis, secara sistemik maupun lokal, tetapi kebiasaan merokok ini sangat  sulit untuk dihilangkan. 

Asap rokok terdiri dari 4.000 bahan kimia dan 200 diantaranya bersifat racun. Antara  lain karbon monoksida dan polycyclic aromatic hydrocarbon yang mengandung zat-zat pemicu  terjadinya kanker (seperti tar, benzopyrenes, vinyl chlorida, dan nicotine). Di samping itu,  nikotin dapat menimbulkan ketagihan, baik pada perokok aktif maupun perokok pasif. Para  perokok aktif dan pasif berisiko terkena batuk dengan sesak nafas 6 kali dibanding bukan  perokok. Nikotin merupakan alkaloid yang bersifat stimulan dan pada dosis tinggi beracun. Zat  ini hanya ada dalam tembakau, sangat adiktif, dan mempengaruhi otak/susunan saraf. Dalam  jangka panjang, nikotin akan menekan kemampuan otak untuk mengalami kenikmatan,  sehingga perokok akan selalu membutuhkan kadar nikotin yang semakin tinggi untuk  mencapai tingkat kepuasan dan ketagihannya. 

Sifat nikotin yang adiktif ini dibuktikan dengan adanya jurang antara jumlah perokok  yang ingin berhenti merokok dan jumlah yang berhasil berhenti. Survei pada anak-anak sekolah  usia 13-15 tahun di Jakarta menunjukkan bahwa lebih dari 20% adalah perokok tetap dan 80%  diantaranya ingin berhenti merokok tetapi tidak berhasil. Karbon monoksida, sejenis gas yang  tidak memiliki bau. Unsur ini dihasilkan oleh pembakaran yang tidak sempurna dari unsur zat  arang atau karbon. Zat ini sangat beracun, jika zat ini terbawa dalam hemoglobin, akan  mengganggu kondisi oksigen dalam darah. Amonia, merupakan gas yang tidak berwarna yang  terdiri dari nitrogen dan hidrogen. Zat ini sangat tajam baunya dan sangat merangsang. Begitu  kerasnya racun yang ada pada amonia sehingga kalau disuntikkan sedikitpun kepada  peredaraan darah akan mengakibatkan seseorang pingsan atau koma. Formic acid, sejenis  cairan tidak berwarna yang bergerak bebas dan dapat membuat melepuh. Cairan ini sangat tajam  dan menusuk baunya. Zat ini dapat menyebabkan seseorang seperti merasa digigit semut. 

Perilaku merokok merupakan perilaku yang berbahaya bagi kesehatan, tetapi masih  banyak orang yang melakukannya. Bahkan orang mulai merokok ketika mereka masih remaja. Sejumlah studi menegaskan bahwa kebanyakan perokok mulai merokok antara umur 11 dan  13 tahun dan 85% sampai 95% sebelum umur 18 tahun. 

Untuk berhenti merokok Penulis menyarankan beberapa cara, dimulai dari Mempunyai tekad  untuk berhenti merokok, dilanjutkan dengan membuang semua rokok yang dimiliki,  kemudian Menjauhlah dari tempat anda biasa merokok/orang yang sedang merokok, ajak  anggota keluarga anda untuk berhenti merokok, Usahakan agar anda selalu sibuk, olahraga  teratur, Makan teratur dan apabila ada hasrat/keinginan untuk merokok, ganti dengan  mengunyah permen karet.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama